Cemas saat Mau Bepergian Jauh? Ini Cara Mengatasinya

Cemas saat Mau Bepergian Jauh? Ini Cara Mengatasinya
Credit: Freepik

Bagikan :


Bepergian jauh, baik untuk urusan pekerjaan, berwisata, atau mudik ke kampung halaman tentu terasa menyenangkan. Namun bagi sebagian orang, bepergian jauh dapat menimbulkan rasa cemas. Wajarkah muncul rasa cemas saat akan bepergian tersebut dan bagaimana cara mengatasinya? Simak uraiannya berikut ini.

 

Penyebab Cemas saat Mau Bepergian

Rasa cemas, khawatir atau takut yang muncul terkait perjalanan (travel anxiety) adalah kondisi yang banyak dialami siapa saja. Rasa cemas ini tidak berbahaya dan tidak termasuk gangguan kesehatan mental, namun hal ini dapat menyulitkan Anda dalam mempersiapkan  dan merencanakan perjalanan.

Ada beberapa penyebab munculnya rasa cemas saat hendak bepergian, misalnya cemas karena meninggalkan keluarga di rumah, cemas karena bepergian jauh seorang diri, atau pernah memiliki pengalaman buruk terkait bepergian.

Faktor lain yang memicu cemas saat bepergian antara lain bepergian saat cuaca buruk, rencana perjalanan tidak matang, takut akan moda transportasi yang baru dinaiki untuk pertama kali (seperti kapal atau pesawat), mengalami serangan panik, dan mengalami gangguan kecemasan. Orang yang memiliki gangguan kecemasan berisiko lebih tinggi merasa cemas saat akan bepergian.

Biasanya kondisi ini ditandai dengan merasa gelisah sepanjang perjalanan, detak jantung berdebar, tangan berkeringat dan susah tidur.

Baca Juga: Cara Efektif Mengatasi Jet Lag setelah Bepergian

 

Cara Mengatasi Rasa Cemas karena Bepergian

Ada hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi kecemasan yang timbul karena mau berpergian. Walaupun tidak berbagai, namun bagi sebagian orang kecemasan ini mengganggu kenyamanan saat bepergian, terutama jika bepergian secara berkelompok. Untuk mengatasi rasa cemas yang muncul karena bepergian, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan seperti:

 

Mengenali pemicunya

Jika Anda sering mengalami rasa cemas saat bepergian, Anda perlu mengenali penyebab munculnya rasa cemas tersebut. Perlu waktu lama dan bepergian berkali-kali untuk menemukan penyebab dari kecemasan yang timbul. Rasa cemas bisa muncul karena merencanakan perjalanan, memikirkan harus naik pesawat atau kemungkinan buruk yang bisa terjadi selama perjalanan. Cemas juga dapat timbul karena stres. 

Dengan mengetahui pemicu rasa cemas, Anda bisa mengetahui cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kecemasan Anda.

Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Setelah Bepergian dari Luar Negeri?

 

Rencanakan perjalanan dengan matang

Salah satu pemicu rasa cemas saat bepergian adalah tidak adanya rencana perjalanan yang matang. Dengan adanya rencana perjalanan yang matang, Anda bisa mengurangi tekanan dan risiko masalah yang muncul.

Jika Anda bepergian ke lokasi yang belum pernah dikunjungi sebelumnya, Anda perlu mengetahui kondisi cuaca, rute perjalanan dan suasana lingkungan sekitar agar persiapan Anda semakin matang. Pastikan Anda juga mengetahui nomor-nomor yang bisa dihubungi ketika terjadi situasi darurat.

 

Alihkan dengan kegiatan lain

Untuk membantu meredakan kecemasan, Anda bisa mengalihkannya dengan kegiatan lain seperti membaca buku saat perjalanan, mendengarkan musik atau menulis jurnal. Melakukan kegiatan yang Anda sukai selama perjalanan dapat membantu meredakan gejala masalah kecemasan. Kegiatan tersebut akan mengalihkan fokus pikiran Anda pada hal yang membuat Anda cemas.

 

Latihan relaksasi

Saat rasa cemas dan panik muncul, Anda bisa mempraktikkan latihan relaksasi seperti latihan pernapasan untuk meredakan kecemasan. Menarik napas panjang dan embuskan perlahan akan mengendurkan otot yang tegang sehingga membuat Anda lebih rileks.

 

Itulah beberapa cara untuk mengatasi rasa cemas saat bepergian jauh. Jika cara di atas tidak efektif untuk mengatasi rasa cemas Anda, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter atau psikolog. Dokter dapat memberi obat untuk meredakan rasa cemas yang Anda rasakan. Anda juga dapat memanfaatkan layanan konsultasi dalam aplikasi AiCare yang berbasis artificial intelligence.

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Hanifa Rahma
Last Updated : Senin, 17 April 2023 | 01:52